PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI POST ORIF FRAKTUR HUMERUS 1/3 DISTAL SINISTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED DAN TERAPI LATIHAN DI RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN

Destian, Kevin Tri Aldri (2023) PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI POST ORIF FRAKTUR HUMERUS 1/3 DISTAL SINISTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED DAN TERAPI LATIHAN DI RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN. Diploma thesis, Universitas Pekalongan.

	Text (Halaman Judul) judul kevin tri.pdf Download (39kB)
	Text (Abstrak) abstrak kevin tri.pdf Download (10kB)

Abstract

Fraktur adalah keadaan dimana terjadinya disintegritas tulang atau terputusnya kontinuitas jaringan tulang yang ditentukan sesuai jenis dan luasnya. Umumnya fraktur humerus distal terjadi pada tulang humerus bagian ujung. Problematika pada Fraktur Humerus Distal yaitu adanya nyeri, adanya penurunan kekuatan otot, adanya keterbatasan lingkup gerak sendi, dan adanya penurunan aktivitas fungsional. Dalam kasus ini intervensi yang dipilih untuk mengatasi permasalahan diatas menggunakan Infra Red dan Terapi Latihan. Peneletian ini dilakukan di RSUD Bendan Kota Pekalongan dengan desain penelitian deskriptif analitik. Subyek penelitian ini adalah pasien dengan kondisi Fraktur Humerus Distal akan diberikan intervensi fisioterapi dengan Infra Red dan Terapi Latihan. Metode pengumpulan data dan analisa data menggunakan metode interview autoanamnesis. Instrumen penelitian terdiri dari Visual Analogue Scale, Manual Muscle Teste, Goneometer, Mayo Elbow Performance Index. Berdasarkan terapi yang telah dilakukan didapatkan hasil: penurunan nyeri, peningkatan kekuatan otot, peningkatan lingkup gerak sendi, peningkatan aktivitas fungsional. Berdasarkan hasil terapi sebagai berikut : (1) sebanyak 4 kali terapi sebagi berikut : terdapat penurunan nyeri diam dari 1 menjadi 0 dan nyeri gerak dari 3 menjadi 0, (2) nyeri gerak T1= 3 menjadi T4= 0, (3) Penurunan spasme pada otot m. biceps brachii T1= 1 menjadi T4= 0, (4) peningkatan kekuatan otot fleksor T1= 3 menjadi T4= 4, (4) lingkup gerak sendi fleksi elbow sinistra T1= 80o menjadi T4= 100o , (5) peningkatan aktivitas fungsional T1= 80 menjadi T4= 95. Simpulan penelitian ini bahwa modalitas fisioterapi dengan Infra Red dan Terapi Latihan dapat membantu permasalahan yang timbul pada Fraktur Hunerus Distal.

Actions (login required)

View Item