Strategi Pengembangan Sekolah Wirausaha Mandiri di Kabupaten Pekalongan

Chalimah, Chalimah and Suud, Ahmad (2019) Strategi Pengembangan Sekolah Wirausaha Mandiri di Kabupaten Pekalongan. Project Report. PPMA FE Universitas Pekalongan, Pekalongan.

[img] Text (Cover dan Halaman Pengesahan)
Cover dan Halaman Pengesahan (Repositori 62 ).pdf

Download (230kB)
[img] Text
028 - STRATEGI PENGEMBANGAN SEKOLAH WIRAUSAHA MANDIRI DI KABUPATEN PEKALONGAN.pdf

Download (558kB)

Abstract

Sekolah Wirausaha di Kabupaten Pekalongan yang diselenggarakan oleh Pimpinan Derah ‘Aisyiyah yang selanjutnya disebut sebagai SWA dimaksudkan untuk mengurangi kemiskinan dan mendorong usaha-usaha produktif dan pemberdayaan ekonomi sehingga dapat mewujudkan kemandirian ekonomi perempuan. Pendirian SWA di Kabupaten Pekalongan merupakan yang pertama di Propinsi Jawa Tengah. Selama 3 (tiga) tahun berjalan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Pekalongan belum memiliki komitmen untuk menggerakkan program SWA dan tidak memahami peran dan tanggungjawabnya. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi program Kewirausahaan, dan mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi implementasi program kewirausahaan di Kabupaten Pekalongan, khususnya yang diselenggarakan oleh PDA Kabupaten Pekalongan. Jenis penelitian menggunkan field research (penelitian lapangan) dengan pendekantan kuatitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dignakan dalam penelitian adalah metode observasi, dokumentasi dan wawancara dengan menggunakan skala Guttman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi program kewirausahaan yang diselenggarakan merupakan bentuk program unggulan PDA Kabupaten Pekalongan. Setiap kelompok warga belajar SWA terdapat pemimpin di bidang kewirausahaan, mengikuti 8 materi pembelajaran selama 8 sesi, dan melaksanakan kunjungan ke 2 (dua) perusahaan dalam waktu 2 (dua) minggu untuk memotivasi warga belajar memiliki tanggung jawab, tidak mudah menyerah dan berani mengambil resiko apapun. Adapun faktor yang mempengaruhi implementasi program kewirausahaan yaitu faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung meliputi kebijakan pimpinan yang baik, sarana dan prasarana pendukung. Sedangkan faktor penghambat meliputi kurangnya pemantauan yang baik dan lingkungan sekitar yang belum memadai, sehingga implementasi program kewirausahaan perlu dorongan, motivasi dan dukungan dari orang tua, dan keluarga Keywords: Kemandirian, Sekolah Wirausaha, implementasi

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 02 Jul 2020 03:47
Last Modified: 28 Aug 2020 04:21
URI: http://repository.unikal.ac.id/id/eprint/62

Actions (login required)

View Item View Item