PENAMBAHAN TEPUNG KUNYIT (Curcuma longa) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA PADA PAKAN KOMERSIL TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer)

Sholahudin, Muhammad Ilham (2021) PENAMBAHAN TEPUNG KUNYIT (Curcuma longa) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA PADA PAKAN KOMERSIL TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer). Skripsi thesis, Universitas Pekalongan.

Text Muhammad Ilham Sholahudin.pdf Download (113kB)

Abstract

Ikan Kakap Putih (Lates calcarifer) merupakan ikan yang mempunyai nilai ekonomis tinggi dan nilai gizi yang tinggi sebagai ikan konsumsi. Keberhasilan dalam budidaya ikan kakap putih adalah salah satu kunci dari ketersediaan ikan kakap putih. dalam berbudidaya ikan kakap putih. Faktor yang dapat menentukan pada keberhasilan kegiatan budidaya ikan kakap putih adalah dengan memberikan pakan pada ikan dengan cukup memenuhi kebutuhan nutrisinya yaitu protein, lemak, dan serat kasar. Pemberian pakan buatan pada ikan seperti pakan komersil umumnya tersedianya di pasar. Namun terkadang pakan komersil belum mampu untuk meningkatkan nafsu makan secara signifikan pada ikan kakap putih dan memiliki harga yang mahal. oleh karena itu perlunya pakan kombinasi yang mampu untuk meningkatkan nafsu makan ikan secara signifikan serta dapat menekan biaya produksi pakan, Salah satu kombinasi pakan yang digunakan adalah dengan penambahan kunyit. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh penambahan tepung kunyit pada pakan komersil terhadap pertumbuhan ikan kakap putih dan Mengetahui dosis penambahan tepung kunyit dengan hasil tertinggi pada pakan komersil terhadap pertumbuhan ikan kakap putih. Metode penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan 3 ulangan. Adapun perlakuan yang digunakan yaitu: A, (pemberian tepung kunyit dengan dosis 5 gr/kg pakan), B (pemberian tepung kunyit dengan dosis 10 gr/kg pakan), C (pemberian tepung kunyit dengan dosis 15 gr/kg pakan), D (pemberian tepung kunyit dengan dosis 20 gr/kg pakan). Hasil Penelitian menunjukkan rata-rata pertumbuhan tertinggi diperoleh pada perlakuan D dengan dosis tepung kunyit 20 gr/kg pakan, pertambahan biomassa mencapai 6,29 gram. Sedangkan pertumbuhan terendah diperoleh pada perlakuan A dengan dosis tepung kunyit 5 gr/kg pakan menghasilkan rerata pertumbuhan 3,79 gram. Hasil analisis ragam terhadap pertumbuhan biomassa ikan kakap putih diketahui bahwa nilai F hitung lebih besar dari F tabel 1% dan 5%. Kisaran suhu air selama penelitian antara 28 - 30 oC, pH air berkisar antara 7,4 - 7,6, dan salinitas air selama penelitian antara 28 – 30 ppt.

Actions (login required)

View Item