PENGARUH PENGGUNAAN BIOIMUN DALAM PAKAN KOMERSIL DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN PATIN (Pangasius sp)

Andrekis, Muhammad Suviyan (2021) PENGARUH PENGGUNAAN BIOIMUN DALAM PAKAN KOMERSIL DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN PATIN (Pangasius sp). Skripsi thesis, Universitas Pekalongan.

Text Muhammad Suviyan Andrekis.pdf Download (230kB)

Abstract

Ikan patin (Pangasius sp) merupakan salah satu ikan perairan indonesia yang telah berhasil didomestikasi dan dibudidayakan secara semi intensif dan intensif dengan padat penebaran yang sangat tinggi dan penggunaan air yang minimal (Suresh dan Lin, 1992 dalam Prabowo, 2000). Peningkatan padat penebaran ikan tanpa disertai dengan peningkatan jumlah pakan yang diberikan dan kualitas air yang terkontrol akan menyebabkan penurunan pertumbuhan ikan dan jika telah sampai pada batas tertentu maka pertumbuhannya akan berhenti sama sekali ( Hepher dan Pruginin,1981 dalam Sarah , 2002). Salah satu faktor yang mempengarui pertumbuhan ikan adalah kondisi lingkungan terutama kualitas air (Watanabe, 1988). Konsumsi ikan per kapita di indonesia mengalami tren yang terus meningkatberdasarkan data yang dikeluarkan KKP konsumsi ikan oleh masyarakat mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 5,78% dari tahun 2010-2014. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh perbedaan dosis bioimun dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan ikan patin dan mengetahui dosis pemberian bioimun dalam pakan buatan yang memberikan pertumbuhan tertinggi. Adapun perlakuan yang digunakan yaitu perlakuan A : 1 kg pakan buatan + 0 ml bioimun, perlakuan B : 1 kg pakan buatan + 5 ml bioimun + 60 ml air, perlakuan C : 1 kg pakan buatan + 10 ml bioimun + 60 ml air, perlakuan D : 1 kg pakan buatan + 15 ml bioimun + 60 ml air, perlakuan E : 1 kg pakan buatan + 20 ml bioimun + 60 ml air.Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pertumbuhan tertinggi diperoleh pada perlakuan C (1 kg pakan komersil + bioimun + air) menghasilkan rata-rata seberat 8,74 gram. Perlakuan E merupakan hasil iv rata-rata terendah (1 kg pakan komersil + 20 ml bioimun + 60 ml). Hasil uji normalitas data menunjukkan L maksimal (0,171) < L tabel 5% (0,220) dan L tabel 1 % (0,257) yang menunjukkan bahwa data tersebut terdistribusi secara normal. Kualitas air selama penelitian didapat antara lain suhu 27 − 290????, pH 7,4-7,9.

Actions (login required)

View Item