PENGARUH KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR DAN MACAM MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAYAM (Amaranthus L.) SECARA HIDROPONIK

Liyana, Liyana (2021) PENGARUH KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR DAN MACAM MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAYAM (Amaranthus L.) SECARA HIDROPONIK. Skripsi thesis, Universitas Pekalongan.

Text Liyana.pdf Download (189kB)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui konsentrasi pupuk organik cair yang optimal dan media tanam yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bayam secara hidroponik. Penelitian telah dilakukan di Desa Kayu Geritan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Pekalongan bulan Juli sampai Agustus 2020. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 2 faktor diulang 3 kali. Faktor pertama konsentrasi pupuk organik cair (tanpa pupuk organik cair, 5 cc/liter, 10 cc/liter, dan 15 cc/liter), faktor kedua macam media tanam (arang sekam, cocopeat, dan rockwool). Data dianalisis dengan uji F dan jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji BNT taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi pupuk organik cair berbeda sangat nyata terhadap semua variabel, kecuali berbeda nyata pada bobot segar daun. Konsentasi optimal 10 cc/liter. Macam media tanam berbeda sangat nyata terhadap semua variabel, kecuali berbeda nyata pada jumlah daun dan bobot basah akar. Media tanam terbaik cocopeat. Interaksi antara konsentrasi pupuk organik cair dan macam media tanam berbeda sangat nyata terhadap panjang akar terpanjang, berbeda nyata pada jumlah akar, volume akar, bobot kering akar, bobot segar brangkasan, berbeda tidak nyata pada tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun terluas, bobot basah akar, dan bobot segar daun. Kombinasi terbaik pada konsentrasi pupuk organik cair 10 cc/liter dan media tanam cocopeat.

Actions (login required)

View Item