Arumsari, Wiwit Agnis (2017) Efektifitas Pemicuan Terhadap Komitmen Penggunaan Jamban di Desa Saradan Kecamatan Pemalang Kebupaten Pemalang. Skripsi thesis, Universitas Pekalongan.
|
Text (Halaman Awal)
Halaman awal agnis.pdf Download (939kB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
Abstrak agnis.pdf Download (503kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Agnis.pdf Download (389kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II Tinjauan Pustaka)
BAB II Agnis.pdf Download (540kB) | Preview |
|
|
Text (BAB III Metode Penelitian)
BAB III Agnis.pdf Download (437kB) | Preview |
|
Text (BAB IV Hasil Penelitian)
BAB IV Agnis.pdf Restricted to Registered users only until 2 February 2025. Download (327kB) |
||
Text (BAB V Pembahasan)
BAB V Agnis.pdf Restricted to Registered users only until 2 February 2025. Download (324kB) |
||
|
Text (BAB VI Penutup)
BAB VI Agnis.pdf Download (271kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Referensi Agnis.pdf Download (257kB) | Preview |
Abstract
Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2015- 2019 menunjukkan bahwa pemerintah Indonesia bertekad mencapai 100% akses universal untuk pembangunan sanitasi di Indonesia. Ada kesenjangan pada kondisi sanitasi di Indonesia saat ini untuk memenuhi target akses universal di tahun 2019. Hasil Susenas tahun 2013 menunjukkan bahwa akses sanitasi di Indonesia mencapai 59,71% (perkotaan 75% dan pedesaan 44%). Ini berarti masih ada 40,29% atau 100 juta penduduk Indonesia yang harus mendapatkan akses sanitasi sampai akhir tahun 2019 (Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, 2014). Penelitian ini menggunakan metode quasi exsperimen design yaitu eksperimen yang memiliki perlakuan (treatments), pengukuran-pengukuran dampak (outcome measures), dan unit-unit eksperiment (experimental units) namun tidak menggunakan penempatan secara acak dengan rancangan pre and post test without control yaitu peneliti hanya melakukan intervensi satu kelompok tanpa kelompok pembanding. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang ada di Desa Saradan kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang sebanyak 907 orang. jumlah sampel sebanyak 79 responden yang di ambil dalam tiap RW untuk mewakili warga terhadap RW tersebut. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji wilcoxon. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan, sebelum dan sesudah pemicuan dengan nilai p value 0.016. terdapat perbedaan sikap sebelum dan sesudah pemicuan dengan nilai p value 0.001. terdapat perbedaan komitmen sebelum dan sesudah pemicuan dengan nilai p value 0.000. Kepada Petugas sanitasi Puskesmas di Kabupaten Pemalang adalah perlu membentuk fasilitator STBM tingkat desa untuk mengoptimalkan proses pemantauan evaluasi sasaran dan pendampingan kepada masyarakat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.Hum. Niken Maharani Hayuningtyas |
Date Deposited: | 13 Sep 2021 02:42 |
Last Modified: | 09 Jun 2022 08:34 |
URI: | http://repository.unikal.ac.id/id/eprint/162 |
Actions (login required)
View Item |